MATAKULIAH : PENGANTAR BISNIS
BAB 1 PERUSAHAAN DAN RUANG LINGKUPNYA
Perusahaan
adalah sebuah organisasi, lembaga atau industri yang terlibat dalam kegiatan
atau mengejar tujuan ekonomi atau komersial untuk memenuhi kebutuhan barang dan
jasa dari para konsumen
DEFINISI
PERUSAHAAN MENURUT PARA AHLI
1.
Menurut pendapat Kansil (2001 : 2)
definisi atau pengertian perusahaan adalah setiap bentuk badan usaha yang
menjalankan setiap jenis usaha yang bersifat tetap dan terus menerus dan
didirikan, bekerja, serta berkedudukan dalam wilayah negara indonesia untuk
tujuan memperoleh keuntungan dan atau laba.
2.
2. Menurut pendapat Swastha dan
Sukotjo (2002 : 12) definisi atau pengertian perusahaan adalah adalah suatu
organisasi produksi yang menggunakan dan mengkoordinir sumber-sumber ekonomi
untuk memuaskan kebutuhan dengan cara yang menguntungkan.
3.
Menurut pendapat lain definisi atau
pengertian perusahaan adalah tempat terjadinya kegiatan produksi dan
berkumpulnya semua faktor-faktor produksi.
BENTUK-BENTUK PERUSAHAAN
Adapun jenis-jenis perusahaan :
1. Usaha Perseorangan,
2. Firma (Fa),
3. Perseroan Komanditer (CV),
4. Perseroan Terbatas Negara (Persero),
5. Perusahaan Negara Umum (PERUM),
6. Koperasi, dan
7. Yayasan
1. Usaha Perseorangan,
2. Firma (Fa),
3. Perseroan Komanditer (CV),
4. Perseroan Terbatas Negara (Persero),
5. Perusahaan Negara Umum (PERUM),
6. Koperasi, dan
7. Yayasan
1. PERUSAHAAN PERORANGAN
Seluruh modal dari perusahaan jenis ini hanya dimiliki oleh satu orang saja, sehingga tanggung jawabnya pun dibebankan kepada satu orang saja, yaitu pemilik modal selaku pengusaha tunggal
Seluruh modal dari perusahaan jenis ini hanya dimiliki oleh satu orang saja, sehingga tanggung jawabnya pun dibebankan kepada satu orang saja, yaitu pemilik modal selaku pengusaha tunggal
2. FIRMA
Persekutuan antara dua orang atau lebih dengan bersama untuk melaksanak an usaha, umumnya dibentuk oleh orang-orang yang memiliki Keahlian sama atau seprofesi dengan tanggungjawab masing-masing anggota tidak terbatas, laba ataupun kerugian akan ditanggung bersama.
Persekutuan antara dua orang atau lebih dengan bersama untuk melaksanak an usaha, umumnya dibentuk oleh orang-orang yang memiliki Keahlian sama atau seprofesi dengan tanggungjawab masing-masing anggota tidak terbatas, laba ataupun kerugian akan ditanggung bersama.
3. PERSEROAN KOMANDITER (CV)
Bentuk Badan Usaha CV adalah bentuk perusahaan kedua setelah PT yang paling banyak digunakan para pelaku bisnis untuk menjalankan kegiatan usahanya di Indonesia
Bentuk Badan Usaha CV adalah bentuk perusahaan kedua setelah PT yang paling banyak digunakan para pelaku bisnis untuk menjalankan kegiatan usahanya di Indonesia
4.
PERSEROAN TERBATAS (PT)
Bentuk badan usaha PT adalah bentuk perusahaan yang paling populer dalam bisnis dan paling banyak digunakan oleh para pelaku bisnis di Indonesia dalam menjalankan kegiatan usaha diberbagai bidang
Bentuk badan usaha PT adalah bentuk perusahaan yang paling populer dalam bisnis dan paling banyak digunakan oleh para pelaku bisnis di Indonesia dalam menjalankan kegiatan usaha diberbagai bidang
5.
Perum / Perusahaan Umum
Perusahaan umum atau disingkat perum adalah perusahaan unit bisnis negara yang seluruh modal dan kepemilikan dikuasai oleh pemerintah dengan tujuan untuk memberikan penyediaan barang dan jasa publik yang baik demi melayani masyarakat umum serta mengejar keuntungan berdasarkan prinsip pengolahan perusahaan
Perusahaan umum atau disingkat perum adalah perusahaan unit bisnis negara yang seluruh modal dan kepemilikan dikuasai oleh pemerintah dengan tujuan untuk memberikan penyediaan barang dan jasa publik yang baik demi melayani masyarakat umum serta mengejar keuntungan berdasarkan prinsip pengolahan perusahaan
6.
KOPERASI
Bagi masyarakat Indonesia koperasi sudah tidak asing lagi, karena kita sudah merasakan jasa Koperasi dalam rangka keluar dari kesulitan hutang lintah darat
Bagi masyarakat Indonesia koperasi sudah tidak asing lagi, karena kita sudah merasakan jasa Koperasi dalam rangka keluar dari kesulitan hutang lintah darat
7.YAYASAN
Yayasan adalah suatu badan hukum yang mempunyai maksud dan tujuan bersifat sosial, keagamaan dan kemanusiaan, didirikan dengan memperhatikan persyaratan formal yang ditentukan dalam undang-undang
Yayasan adalah suatu badan hukum yang mempunyai maksud dan tujuan bersifat sosial, keagamaan dan kemanusiaan, didirikan dengan memperhatikan persyaratan formal yang ditentukan dalam undang-undang
Macam macam badan usaha
Badan usaha menurut pemilihan modal dibagi menjadi dua yaitu BUMN dan BUMS
1 . BUMN
BUMN adalah badan usaha yg moalya dimiliki oleh negara. Bentuk badan usaha di
bedakan menjadi
A . Perusahaan jawatan
Perusahaan jawatan adalah bentuk badan usaha yg hamper seluruh modalya di
miliki oleh Negara atau pemeritah
B . perusaan umum
Perusahaan umum adalah bentuk badan usaha yg milik Negara yg bertujuan melayani
masyarakat dan mencari keuntunggan
C. PERSERO
PERSERO adalah perusahaan yg melakukan usaha denggan tujuan utama mencari laba
dan juga melayai masyarakat
2 . BUMS
BUMS adalah
badan usaha yg modalya dari swasta.
Contoh : PT bank central asia
Jenis-jenis perusahaan
Jenis
perusahaan berdasarkan lapangan usaha:
- perusahaan ekstraktif
- perusahaan agraris
- perusahaan industri
- perusahaan perdagangan
- perusahaan jasa
Perusahan ekstraktif
Perusahan ini bergerak di bidang penggalian / pengambilan hasil alam
Contoh : PT INCO menggolah timah
Perusahan ini bergerak di bidang penggalian / pengambilan hasil alam
Contoh : PT INCO menggolah timah
Perusahaban
agraris
Perusahan ini bergerak di bidang penggolahan tanah
Contoh : pertanian,perkebunan
Perusahan ini bergerak di bidang penggolahan tanah
Contoh : pertanian,perkebunan
perusahaan industri
Perusahan ini bergerak di bidang pengolahan bahan baku dari mentah menjadi siap pakai
Contoh: PT semen mengolah batugunung menjadi semen
Perusahan ini bergerak di bidang pengolahan bahan baku dari mentah menjadi siap pakai
Contoh: PT semen mengolah batugunung menjadi semen
perusahaan
perdagangan
Perusahaan in brgergrerak di bidang usaha pembelian untuk dijual kembali
Contoh : pedagang sayur
Perusahaan in brgergrerak di bidang usaha pembelian untuk dijual kembali
Contoh : pedagang sayur
perusahaan jasa
Perusahan ini bergerak di bidang jasa / pelayanan
Contoh : perhotelan,tukang cukur
Perusahan ini bergerak di bidang jasa / pelayanan
Contoh : perhotelan,tukang cukur
TUJUAN ATAU TARGET
PERUSAHAAN
Masing-masing perusahaan yang
didirikkan memiliki tujuan atau target yang berbeda-beda. Untuk menentukan
seberapa jauh keberhasilan pencapaian target perusahaan perusahaan
membuat tujuan untuk jangka panjang. Adapun tujuan perusahaan didirikan
secara jangka panjang adalah :
·
Agar meraih keberhasilan atas usaha
yang dikembangkan
·
Mengatur dan membentuk kerja sama
dengan perusahaan lain
·
Agar dapat bergabung dengan
perusahaan yang lain
·
Membangun relasi dan mengajak orang
yang mempunyai keahlian untuk bekerja sama dengan perusahaan
Dalam memdirikan perusahaan
diperlukan adanya penentuan visi dan misi dari perusahaan. Visi merupakan
konsep tentang masa depan yang harus diwujudkan oleh perusahaan , sedangkan
misi adalah tindakan yang hurus dilakukan agar mencapai visi tersebut.
Adapun fungsi dari didirikannya perusahaan dapat dilihat dari 2 sisi secara
umum yaitu,
- Dari sisi Konsumen : Perusahaan berfungsi sebagai penyedia kebutuhan baik jasa maupun barang sesuai dengan kebutuhan dari konsumen.
- Dari sisi Pengusaha : Perusahaan berfungsi sebagai mesin pencetak uang yang diperoleh dari kegiatan operasional perusahaan.
Tempat Kedudukan dan Letak
Perusahaan
Lokasi Perusahaan adalah suatu
tempat di mana perusahaan itu malakukan kegiatan fisik. Kedudukan perusahaan
dapat berbeda dengan lokasi perusahaan, karena kedudukan perusahaan adalah
kantor pusat dari kegiatan fisik perusahaan. Contoh bentuk lokasi perusahaan
adalah pabrik tempat memproduksi barang.
Dalam penentuaan lokasi lingkungan
yang dipilih untuk medirikan perusahaan ada beberapa aspek yang menjadi bahan
pertimbangan yaitu: Target konsumen dan Kegiatan operasional yan dilakukan
perusahaan.
Misalnya saya umpamakan, Pemodal
akan membuka usaha Warnet dan Foto copy maka harus menentukan terlebih dulu
konsumen seperti apa yang menjadi target dari perusahaan. Jika ingin membuka
foto copy dan warnet sebaiknya dibuka di dekan instansi pendidikan seperti
sekolahan dan kampus karena usaha akan lebih lancer dari pada dibuka di daerah
perumahan. Itu adalah contoh dari penentuan lokasi berdasarkan target konsumen.
Sedangkan contoh untuk penentuan lokasi berdasarkan kegiatan operasional
perusahaan adalah Pembukaan pabrik kosmetik atau tekstil lebih baik memilih
lokasi yang jaraknya jauh daari pemukiman penduduk karena tidak akan mengganggu
kenyamanan penduduk akibat kegiatan perusahaan.
Jika dirincikan Faktor-Faktor
Pokok Penentu Pemilihan Lokasi perusahaan adalah:
- Letak dari sumber bahan mentah
untuk produksi
- Letak dari pasar konsumen
- Ketersediaan tenaga kerja
- Ketersediaan pengangkutan atau transportasi
- Ketersediaan energy
- Letak dari pasar konsumen
- Ketersediaan tenaga kerja
- Ketersediaan pengangkutan atau transportasi
- Ketersediaan energy
Jenis-Jenis Lokasi Perusahaan
*Lokasi perusahaan yang ditetapkan
pemerintah : Lokasi ini sudah ditetapkan dan tidak bisa seenaknya membangun
perusahaan di luar lokasi yang telah ditentukan. Contohnya adalah seperti
kawasan industri cikarang, pulo gadung, dan lain sebagainya.
*Lokasi perusahaan yang mengikuti
sejarah : Lokasi perusahaan yang dipilih memiliki nilai sejarah tertentu yang
dapat memberikan pengaruh pada kegiatan bisnis. Misalnya seperti membangun
perusahaan udang di cirebon yang merupakan kota udang atau membangun usaha
pendidikan di yogyakarta yang telah terkenal sebagai kota pelajar.
*Lokasi perusahaan yang mengikuti
kondisi alam : Lokasi perusahaan yang tidak bisa dipilih-pilih karena sudah
dipilihkan oleh alam. Contoh : Tambang emas di cikotok, tambang aspal di buton,
tambang gas alam di bontang kaltim, dan lain sebagainya.
*Lokasi perusahaan yang mengikuti
faktor-faktor ekonomi : Lokasi perusahaan jenis ini pemilihannya dipengaruhi
oleh banyak faktor ekonomi seperti faktor ketersedian tenaga kerja, faktor
kedekatan dengan pasar, ketersediaan bahan baku, dan lain-lain.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar